Provinsi di Indonesia – Provinsi berasal dari bahasa latin Provincia yang artinya adalah daerah kekuasaan atau suatu wilayah teritorial yang dikendalikan oleh seorang pejabat atas nama pemerintahannya.
Sistem pemerintahan di Indonesia sebagian besar diadopsi dari Belanda, sehingga penamaannya pun diserap dari bahasa Belanda yang sebetulnya juga serapan dari bahasa latin.
Provinsi di Indonesia adalah sebuah entitas politik yang memiliki kedudukan setingkat dibawah negara. DI beberapa negara tingkatan dan penyebutannya kadang berbeda. Seperti di negara-negara Arab. pemerintahan setingkat dibawah negara disebut kegubernuran atau muhafazah.
Sedangkan, di Peru, provinsi adalah pemerintahan yang berada dua tingkat dibawah negara dan satu tingkat dibawah region. Di negara Peru sendiri wilayah terdiri daru 25 region yang terbagi menjadi 194 provinsi. Begitupun dengan negara Chili dan Italia. Posisi provinsi tidak setingkat seperti yang kita kenal di Indonesia.
Daftar Isi Artikel
Sejarah & Jumlah Provinsi di Indonesia
Ketika Indonesia memproklamirkan kemerdekaan di tahun 1945. Indonesia hanya terdiri dari 8 Provinsi dan 2 Daerah Istimewa yakni:
- Sumatera
- Kalimantan (Borneo)
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- Jawa Timur
- Maluku
- Sulawesi
- Sunda Kecil (Kepulauan Nusa Tenggara),
- Daerah Istimewa Surakarta dan
- Daerah Istimewa Yogyakarta
Kemudian pada tahun 1949- 1949 berdasarkan Hasil Konferensi Meja Bundar di Den Haag. Belanda mengakui Indonesia sebagai serikat. dimana Indonesia terdiri dari 15 negara bagian dan 1 Republik Indonesia.
Kemudian beberapa bulan kemudian ke-15 negara bagian tersebut menggabungkan diri menjadi bagian dari Republik Indonesia. Pada tanggal 17 Agustus 1950 Indonesia pun kembali menjadi negara Kesatuan.
1. Jumlah Provinsi Pada Era Demokrasi Terpimpin (1959 – 1966)
Pada masa era demokrasi terpimpin atau orde lama. Beberapa wilayah di Indonesia mengalami perkembangan dan Pemekaran. Maka provinsi- provinsi baru pun terbentuk diantarnya adalah
1950 – Sumatera Utara, Sumatera Tengah, Sumatera Selatan dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
1956 – Kalimantan Barat. Kalimantan Selatan. Kalimantan Timur dan Aceh Darussalam
1957 – Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta
1958 – Jambi, Riau, Sumatera Barat, Bali, NTT, NTB, Kalimantan Tengah
1959 – Aceh Darussalam medapat status Daerah Istimewa
1960 – Sulawesi Utara dan Sulawesi Selatan
1964 – Lampung, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara
Bila ditambah dengan Jabar, Jateng dan Jatim. Jumlah Provinsi di Indonesia Pada Tahun 1966 adalah 24 Provinsi.
2. Jumlah Provinsi Pada Era Orde Baru (1966 – 1998)
1967 – Provinsi Bengkulu
1969 – Irian Barat
1976 – Timor Timur
Total Jumlah Provinsi di Indonesia Pada Tahun 1998 adalah 27 Provinsi.
3. Jumlah Provinsi 1999- Sampai Sekarang
1999 – Maluku Utara
2000 – Banten, Kepulauan Bangka Belitung, Gorontalo
2001 – Irian Jaya Barat berganti nama menjadi Papua Barat
2002 – Kepulauan Riau
2004 – Sulawesi Barat
2002 – Timor Timur lepas dari Indonesia
2012 – Kalimantan Utara
Jumlah provinsi di Indonesia saat ini adalah 38 provinsi yang tersebar dari Sumatra hingga Papua. Jumlah ini bertambah dari sebelumnya yang hanya 34 provinsi, karena adanya pemekaran empat provinsi baru di Papua, yaitu Papua Tengah, Papua Selatan, Papua Pegunungan, dan Papua Barat Daya.
Berdasarkan data-data diatas. Jumlah Provinsi di Indonesia dari Tahun 1999 sampai 2023 adalah 38 Provinsi. (update 2023)
Daftar Provinsi di Indonesia
Sejak kemerdekaan negara Indonesia di tahun 1945. Indonesia dibagi kedalam daerah-daerah Provinsi baik itu yang sifatnya administratif, otonom. ataupun daerah yang bersifat istimewa atau khusus yang memiliki peraturan-peraturan tersendiri yang berbeda dengan peraturan pada umumnya.
Berikut ini adalah daftar 34 Provinsi yang ada di Indonesia dan Ibukotanya lengkap dari mulai Pulau Sumatera, Jawa, Sulawesi, Kalimantan, Papua dan lain sebagainya.
Daftar Provinsi di Indonesia dan Ibukotanya
NO | PROVINSI | IBUKOTA |
---|---|---|
1 | Aceh | Banda Aceh |
2 | Sumatera Utara | Medan |
3 | Sumatera Barat | Padang |
4 | Riau | Pekanbaru |
5 | Kepulauan Riau (Kepri) | Tanjung Pinang |
6 | Bengkulu | Bengkulu |
7 | Jambi | Jambi |
8 | Kep. Bangka Belitung | Pangkalpinang |
9 | Sumatera Selatan | Palembang |
10 | Lampung | Bandar Lampung |
11 | Banten | Serang |
12 | DKI Jakarta | Jakarta |
13 | Jawa Barat | Bandung |
14 | Jawa Tengah | Semarang |
15 | Jawa Timur | Surabaya |
16 | Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) | Yogyakarta |
17 | Bali | Denpasar |
18 | Nusa Tenggara Barat | Mataram |
19 | Nusa Tenggara Timur | Kupang |
20 | Kalimantan Barat | Pontianak |
21 | Kalimantan Utara | Tanjungselor |
22 | Kalimantan Tengah | Palangkaraya |
23 | Kalimantan Timur | Samarinda |
24 | Kalimantan Selatan | Banjarmasin |
25 | Sulawesi Barat | Mamuju |
26 | Sulawesi Selatan | Makassar |
27 | Sulawesi Tengah | Palu |
28 | Sulawesi Tenggara | Kendari |
29 | Sulawesi Utara | Manado |
30 | Gorontalo | Gorontalo |
31 | Maluku | Ambon |
32 | Maluku Utara | Sofifi |
33 | Papua | Jayapura |
34 | Papua Barat | Manokwari |
1. Provinsi DKI Jakarta
Sebelum dikenal dengan nama Jakarta. Dulu kota ini dikenal dengan sebutan Sunda Kelapa. Kemudian berganti lagi menjadi Jayakarta, sebelum akhirnya dinamai Batavia oleh Cornelis De Houtman (VOC). Kemudian setelah kota ini jatuh pada jepang, namanya pun berganti menjadi Jakarta seperti yang kita kenal sekarang.
Provinsi Jakarta terdiri dari 5 kotamadya, yakni: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Timur dan Utara. Kota yang juga provinsi dan Ibukota negara ini memiliki luas sekitar 661,52 km persegi dengan penduduk berjumlah lebih dari 10 juta jiwa.
Di wilayah Jakarta Utara juga terdapat banyak sekali pulau-pulau kecil yang hanya dapat dikunjungi menggunakan perahu-perahu dari dermaga di sekitar Jakarta, karena banyaknya pulau tersebut kemudian dinamai dengan Pulau Seribu.
2. Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)
Daerah Istimewa Yogyakarta atau disingkat DIY adalah wilayah tertua di Indonesia setelah Jawa Timur. Yogyakarta yang merupakan peleburan dari Negara kadipaten Paku Alaman dan Negara Kesultanan Yogyakarta mempunyai status istimewa atau Otonomi Daerah khusus yang diwariskan sebelum zaman kemerdekaan dan kemudian diberi payung hukum oleh Pemerintah Republik Indonesia.
Yogyakarta terbagi kedalam 5 wilayah, yakni Kabupaten Bantul, Kabupaten Gunungkidul, Kabupaten Kulon Progo, Kabupaten Sleman dan kota Yogyakarta dan dipimpin oleh Gubernur yang diangkat dari Sultan Yogyakarta yang bertahta.
Yogyakarta dijuluki sebagai kota pendidikan. Beberapa kampus terkenal yang ada di Yogyakarta diantaranya adalah Universitas Negeri Gajah Mada (UGM), Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Universitas Islam Indonesia (UII) dan lain lain. Selain pendidikannya Yogyakarta juga tersohor dengan tempat- daerah wisata dan kulinernya.
3. Provinsi Jawa Barat
Provinsi Jawa barat mayoritas didiami oleh suku sunda yang tersebar di 19 Kabupaten dan 8 Kota. Jawa barat berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Tengah dan DKI Jakarta. Ibukota Jawa Barat adalah Bandung. Jawa Barat atau sering disingkat Jabar adalah provinsi dengan penduduk terpadat di Indonesia.
4. Provinsi Jawa Tengah
Provinsi Jawa Tengah ibukotanya adalah Semarang. Jawa tengah mempunyai 29 kabupaten dan 6 kota. provinsi ini dikenal sebagai pusatnya kebudayaan jawa. Mayoritas masyarakat Jawa Tengah adalah suku jawa dan menggunakan bahasa Jawa sebagai bahasa kesehariannya.
5. Provinsi Jawa Timur
Jawa timur adalah salah satu provinsi tertua di Indonesia. Ibukota Jawa Timur adalah Surabaya.
6. Provinsi Aceh
Aceh adalah provinsi yang letaknya paling barat di Indonesia. di provinsi inilah terdapat kota Sabang yang menjadi titik nol kilometer wilayah Indonesia. Aceh Ibukotanya adalah Banda Aceh. Aceh mempunyai keistimewaan khusus dibandingkan dengan Provinsi lainnya. Salah satu aturan yang ada di Aceh adalah pemberlakuan syariat Islam bagi penduduknya.
Mayoritas masyarakat Aceh beragama Islam dan Aceh dianggap memiliki peran penting dalam proses dalam penyebaran Islam di Asia Tenggara, karena dahulu Aceh adalah jalur masuk pedagang- pedagang atau kapal dari negara- negara Asia Barat.
Provinsi Aceh terbentuk pada tahun 1956 setelah sebelumnya memecahkan diri dari Provinsi Sumatera Utara. Nama aceh sendiri pertama kali dikenal dengan Aceh Darussalam kemudian menjadi Daerah Istimewa Aceh, kemudian menjadi Nangroe Aceh Darussalam dan di tahun 2009 berganti nama menjadi Aceh (saja).
Beberapa hal selain peristiwa tsunami, yang terkenal di Provinsi Aceh diantaranya. Tari Saman, tari ratoh Jaroe yang terkenal seusai pembukaan atau opening ceremony Asian Games 2018 lalu, Pahlawan Cut nyak dhien, Panglima Polem, Teuku Umar, Sultan Iskandar Muda dll.
7. Provinsi Banten
Sebelum tahun 2000 Banten masih merupakan bagian dari Provinsi Jawa Barat namun kemudian memisahkan diri berdasarkan keputusan UU Nomer 23 tahun 2000. Pusat pemerintahan provinsi Banten ada di kota Serang.
Banten mempunyai wilayah laut yang strategis karena memiliki selat sunda yang sering dilalui kapal- kapal besar dan menghubungkan negara- negara Asia tenggara dengan Australia dan Selandia baru.
8. Provinsi di Pulau Sumatera
Jumlah provinsi di pulau sumatera dan sekitarnya berjumlah 10, diantaranya adalah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, Bangka Belitung dan Lampung.
9. Provinsi di Pulau Kalimantan
Pulau kalimantan yang pada jaman kolonial disebut dengan Bernoe adalah pulau terbesar nomor 3 di dunia. Pulau ini dihuni oleh masyarakat dari 3 negara yakni, Indonesia 73%, Malaysia 26 % dan Brunei 1 persen. Pulau Kalimantan terkenal dengan keadaan hutannya dan disana terdapat banyak sekali sungai-sungai sehingga dikenal pula sebagai Pulau Seribu Sungai.
Jumlah provinsi yang di Kalimantan ada 5 yakni, Kalimantan Barat (Pontianak), Kalimantan Selatan (Banjarmasin), Kalimantan Timur (Samarinda), Kalimantan Tengah (Palangkaraya) dan provinsi ke 34 – Kalimantan Utara (tanjung selor). Di Kalimantan terdapat juga bagian wilayah Negara Asean Malaysia yang diantaranya adalah Sabah dan Sarawak.
10. Provinsi di Papua
Secara geografis pulau papua dihuni oleh masyarakat dari 2 negara yakni Indonesia dan papua nugini. di wilayah yang terkenal dengan burung Cendrawasihnya ini ada 2 provinsi yang masuk kedalam wilayah Indonesia yakni papua dan papua barat. Sebagian besar daratan di papua masih berupa daerah-daerah hutan belantara.
Jarak antara satu wilayah ke wilayah lainnya terkadang tidak dapat ditempuh dengan perjalanan darat dan harus melalui pesawat karena medan perjalanannya yang berat.
Papua sendiri dulu dikenal dengan nama Irian barat sebelum dirubah menjadi Irian jaya oleh Presiden ke 2 Indonesia, Soeharto. Kemudian sesuai UU No. 21 tahun 2001 nama provinsi ini dirubah menjadi papua. yang terbagi menjadi provinsi papua dan provinsi papua barat.
Hingga kini, sekelompok orang yang mengatas-namakan diri sebagai Organisasi Papua Merdeka atau OPM masih eksis di wilayah tersebut. Mereka memperjuangkan atau menginginkan Papua merdeka dan melepaskan diri dari wilayah kesatuan negara Republik Indonesia. sesuatu yang tidak kita harapkan terjadi tentunya.
—
Itulah artikel singkat mengenai penjelasan dan daftar Provinsi di Indonesia dan Ibukotanya, jumlahnya, sejarah dan juga peta gambar provinsi di seluruh Indonesia. Semoga Bermanfaat.
credits : agung bawantara, putu ebo, maria ekaristi
Kalau kepulauan seribu masuk propinsi mana?
Jakarta