Bahasa Pemrograman – Kamu pasti tahu apa itu facebook, twitter, kaskus, gojek, mesin harga di alfamart ataupun aplikasi-aplikasi game yang kamu mainkan. Nah, bagaimana cara membuat itu semua? jawaban sederhananya adalah dengan menggunakan bahasa pemrograman Komputer.
Bahasa pemrogaman ini banyak sekali, entah itu bahasa yang digunakan untuk membuat program-program komputer, mobile ataupun perangkat mesin. Bahasa pemrograman akan menerjemahkan baris-baris instruksi yang dibuat programmer menjadi bahasa yang dimengerti oleh mesin.
Untuk lebih jelasnya. Dalam artikel singkat ini kita akan membahas apa itu bahasa pemrograman dan beberapa macam bahasa pemrograman dan contohnya.
Daftar Isi Artikel
Pengertian Bahasa Pemrograman
Bahasa pemrograman adalah bahasa yang dapat menerjemahkan perintah-perintah yang diberikan pengguna menjadi bahasa yang dapat dipahami dan dijalankan mesin komputer. Seperti diketahui komputer hanya mengerti intruksi dalam bentuk biner (bit bit bernilai 0 atau 1).
Contoh dari program yang dihasilkan dari bahasa komputer ini misalnya aplikasi kasir, aplikasi-aplikasi android, situs-situs website seperti bukalapak, tokopedia dan sebagainya.
Jumlah bahasa pemrograman sangat banyak dan diantara bahasa pemrograman yang terkenal adalah bahasa Java, C, C++, PHP, phyton, basic, Cobol dll.
Tingkatan Bahasa Pemograman Komputer
Tingkatan bahasa pemrograman ini dapat dibagi menjadi 3 kategori, antara lain :
-
Bahasa Tingkat Tinggi
Bahasa pemrogaman tingkat tinggi ini mempunyai ciri yang mudah dimengerti oleh siapa saja, karena memiliki kedekatan terhadap bahasa sehari-hari. Suatu pernyataan dari program akan diterjemahkan pada sebuah atau juga beberapa mesin menggunakan compiler.
Adapun contoh dari bahasa tingkat tinggi ini adalah basic, C++, C, Cobol, pascal, Fortran, Java, Net, dll.
-
Bahasa Tingkat Menengah
Bahasa tingkat menengah, disebut demikian, karena jenis bahasa ini tidak dapat masuk ke dalam jenis bahasa tingkat tinggi atau tingkat rendah. Adapun contoh dari bahasa tingkat menengah ini adalah bahasa C.
-
Bahasa Tingkat Rendah
Jenis bahasa tingkat rendah atau low level language ini adalah bahasa pemrograman yang lebih ditujukan pada mesin. Maksudnya adalah karena jenis bahasa ini lebih dekat dengan bahasa mesin dibandingkan dengan bahasa manusia. Contoh dari bahasa tingkat rendah ini adalah bahasa assembly.
Kenapa bahasa pemrograman ini sangat sulit.
- Materi yang satu ini sulit dipelajari, seorang programmer harus mengerti berbagai seluk beluk perangkat keras yang digunakan.
- Bahasa assembly yang digunakan untuk satu jenis mikroprosesor dengan lainnya tentunya jauh berbeda, karena belum ada standarisasinya. Adapun contoh untuk bahasa assembly yang biasanya diguankan untuk mikroprosesor ini adalah intel 8088.
Macam Macam Bahasa Pemograman
Jenis atau macam-macam bahasa pemrograman yang ada saat ini memang cukup banyak, hal ini tentunya berkaitan dengan fungsi dari bahasa tersebut. Berikut ini adalah beberapa bahasa pemrograman yang banyak digunakan, antara lain :
- Python
- Java
- JavaScript
- C
- C++
- C#
- Ruby
- Swift
- PHP
- Go
- R
- Kotlin
- TypeScript
- Objective-C
- Perl
- Rust
- MATLAB
- Scala
- Shell Scripting (Bash)
- Dart
- Lua
- Visual Basic
- HTML
- CSS
- Assembly Language
- F#
- Groovy
- Scheme
- Ada
- Cobol
- Lisp
- Fortran
- Tcl
- Julia
- Apex
- Apex
- VHDL
- Verilog
- PL/SQL
- PowerShell
- Scratch
- Blockly
- Prolog
- Clojure
- Smalltalk
- ABAP
- D
- Delphi
- Elixir
- Erlang
1. Bahasa C
Bahasa C ini dapat dikategorikan sebagai bahasa induk dari berbagai macam bahasa pemrograman lainnya. Bahasa pemrograman yang satu ini sudah dikembangkan sejak tahun 70-an, ini yang membuat bahasa yang satu ini sebagai bahasa pemrograman tertua.
Walau saat ini bahasa yang satu ini sudah jarang digunakan, namun bahasa yang satu ini menjadi acuan bagi pembentukan bahasa pemrograman lainnya, antara lain bahasa C++, C#, dll.
Saat ini bahasa C biasanya digunakan sebagai media pembelajaran untuk para siswa dalam mengembangkan sebuah software.
2. Java
Ini adalah salah satu jenis bahasa yang umum ditemukan dimana saja, baik di komputer, ponsel pintar, dll. Ada banyak sekali keunggulan dari Java ini, antara lain sifatnya yang multi platform, yang artinya, bahasa ini dapat digunakan untuk berbagai macam sistem operasi dan basis software yang lain.
Keunggulan lain dari bahasa Java ini adalah mudah dikembangkan, mudah dalam menyusun scrip, dll.
3. PHP
Ini adalah salah satu bahasa pemrograman yang tidak kalah poluler di kalangan pengembang dan juga developer di situs-situs internet. PHP ini sendiri adalah singkatan dari Hypertext Pre-Processor, dimana ini adalah salah satu bahasa yang biasanya digunakan untuk mengembangkan sebuah situs yang ada di dalam jaringan internet.
Yang artinya, ketika Anda akan membuat sebuah situs, maka Anda akan membutuhkan bahasa pemrograman yang satu ini, untuk mengintegrasikan managemen data base yang ada. Keunggulan menggunakan bahasa yang satu ini antara lain bahasa pemrograman yang sifatnya gratis, dapat membuat dan mengembangkan website secara dinamis, berkat adanya fitur server side scripting, dll.
4. Basic
Ini adalah salah satu bahasa pemrogaman yang dikembangkan oleh raksasa teknologi yang ada, yaitu Microsoft. Ini adalah sebuah bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk membuat aplikasi, yang berjalan menggunakan operasi windows. Fitur-fitur yang ada dalam VB atau Visual Basic ini cukup beragam, dan termasuk salah satu bahasa pemrograman yang cukup terkenal.
Bahasa pemrograman ini biasanya digunakan untuk mengembangkan software yang sederhana, seperti program absensi, kalkulator, program akuntansi, dll.
5. Python
Nama bahasa pemrograman yang satu ini memang sama dengan salah satu jenis olah predator yang terkenal ganas. Bahasa pemrograman yang digunakan cenderung sederhana, dan juga mudah dipahami. Python termasuk bahasa yang multifungsi, karena dapat mengembangkan sebuah aplikasi dan juga software.
Termasuk bahasa pemrograman tingkat tinggi, yang artinya bahasa yang satu ini dapat manusia dapat membaca program yang satu ini. Bahas yang satu ini biasanya digunakan untuk membuat berbagai macam aplikasi, software, dll.
6. JavaScript
Bahasa JavaScript ini berbeda dengan bahasa Java. Dimana Java vokus pada pemgembangan software dan juga aplikasi berbasis OS dan juga Non OS. Sedangkan JavaScrip lebih memfokuskan diri pada bahas pemrograman yang biasanya digunakan untuk mengembangkan website. Cukup banyak website yang dikembangkan dengan JavaScrip sebagai bahasa pemrograman utamanya.
Keunggulan menggunakan bahasa yang satu ini, adalah mampu mengembangkan sebuah situs, juga website, dengan penampilan visual yang interaktif dan juga menarik.
7. Ruby
Ruby adalah bahasa pemrograman dinamis yang berorientasi pada objek. Diciptakan oleh Yukihiro Matsumoto pada tahun 1995, Ruby menonjol dengan sintaksis yang sederhana dan mudah dipahami, memungkinkan pengembang untuk menulis kode yang mudah dibaca dan dipelihara.
Bahasa pemrograman ini mengutamakan prinsip kesederhanaan dan produktivitas, serta mendukung paradigma pemrograman berorientasi objek secara menyeluruh. Ruby memiliki kemampuan untuk mendukung banyak paradigma pemrograman lainnya seperti fungsional dan prosedural.
Ruby sangat populer di dunia pengembangan web, terutama karena framework Ruby on Rails yang kuat. Ruby on Rails adalah kerangka kerja (framework) web yang menggunakan Ruby sebagai bahasa pemrogramannya, memungkinkan pengembangan aplikasi web dengan cepat dan efisien.
Dengan fleksibilitasnya, Ruby sering digunakan untuk membangun aplikasi web, layanan back-end, pemrosesan data, dan masih banyak lagi. Kelebihan utamanya terletak pada kesederhanaan sintaksisnya, keseluruhan filosofi “Convention over Configuration” (Konvensi di atas Konfigurasi) yang mempercepat pengembangan, serta komunitas yang aktif dan terbuka dalam berbagi pengetahuan.
8. Swif
“Swift” adalah bahasa pemrograman modern yang dikembangkan oleh Apple untuk pembuatan aplikasi di berbagai platformnya, seperti iOS, macOS, watchOS, dan tvOS. Dirilis pada tahun 2014, Swift dirancang untuk menyediakan cara yang lebih mudah, aman, dan efisien bagi para pengembang dalam menulis kode.
Pemrograman dengan Swift menawarkan sintaksis yang lebih bersih, sederhana, dan mudah dipahami. Bahasa ini fokus pada keamanan dan ketahanan terhadap kesalahan (error), serta menawarkan performa yang tinggi. Dengan perkembangan aktif dan dukungan dari komunitas pengembang, Swift telah menjadi pilihan utama dalam pengembangan aplikasi di ekosistem Apple.
9. C#
Tynker adalah platform pembelajaran pemrograman yang dirancang untuk anak-anak. Ini bukanlah suatu bahasa pemrograman dalam arti tradisional, melainkan lebih sebagai lingkungan pembelajaran yang menyediakan alat-alat visual dan blok-blok kode yang dapat dipindahkan untuk membangun aplikasi sederhana, permainan, dan proyek kreatif lainnya.
Platform Tynker memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk belajar konsep-konsep dasar pemrograman dan logika komputer secara menyenangkan dan interaktif. Mereka dapat membuat kode menggunakan konsep blok-blok kode dengan tampilan visual yang intuitif dan menyenangkan, mirip dengan konsep yang ditemukan dalam bahasa pemrograman visual.
Tynker memanfaatkan permainan dan tantangan interaktif yang menarik serta modul pembelajaran untuk mengajar pemrograman kepada anak-anak dengan cara yang menyenangkan, tanpa harus terlalu fokus pada sintaksis atau aspek teknis yang kompleks dari bahasa pemrograman. Ini memberikan fondasi yang baik bagi mereka yang ingin mempelajari pemrograman di kemudian hari.
Kita melihat bagaimana bahasa pemrograman menjadi fondasi utama di balik pembuatan aplikasi yang kita gunakan sehari-hari seperti Facebook, Twitter, hingga mesin harga di toko atau game yang kita nikmati. Bahasa pemrograman mengonversi instruksi manusia menjadi bahasa yang dimengerti oleh mesin.
Kita telah membahas pengertian bahasa pemrograman serta beberapa contohnya, termasuk bahasa tingkat tinggi, menengah, dan rendah. Bahasa-bahasa ini memiliki karakteristik dan peran yang berbeda dalam mengembangkan aplikasi dan sistem.
Selain itu, kita juga meninjau berbagai macam bahasa pemrograman yang populer saat ini. Contoh-contoh seperti Python, Java, PHP, Basic, JavaScript, Ruby, Swift, C#, dan Tynker memberikan gambaran keragaman dan kegunaan masing-masing bahasa dalam dunia pemrograman.
Dengan demikian, artikel ini memberikan pemahaman singkat tentang beragam bahasa pemrograman yang digunakan dalam pengembangan teknologi saat ini, dari yang sederhana hingga yang kompleks, serta peran penting mereka dalam menciptakan aplikasi dan sistem yang kita gunakan sehari-hari.